Sego Sambel Mami, Warung Malam Favorit Pecinta Pedas di Semarang

 

JAKARTA JOB FAIR - Poster Jakarta Job Fair 24-26 Juli 2025 diambil dari Instagram @dkijakarta pada Jumat (18/7/2025).

Nexismedia – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menggelar Jakarta Job Fair 2025 sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi dan peningkatan serapan tenaga kerja. Acara ini akan diselenggarakan pada 24–25 Juli 2025, bertempat di SMKN 57 Jakarta Selatan, dan dibuka secara gratis serta terbuka untuk umum, termasuk bagi penyandang disabilitas.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang temu antara pencari kerja dan perusahaan, tapi juga menjadi momentum penting bagi pemerintah daerah untuk memperkuat sistem ketenagakerjaan berbasis keterbukaan dan kesetaraan. Lebih dari 30 perusahaan dari berbagai sektor telah dipastikan ikut serta dalam gelaran ini, menyediakan ribuan lowongan pekerjaan bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

Pemerataan Peluang Kerja

Berbeda dari sekadar agenda rutin tahunan, Jakarta Job Fair 2025 menunjukkan bahwa pemerintah daerah tidak hanya bertumpu pada penguatan data digital di platform daring, tapi juga tetap memberi ruang penting untuk proses rekrutmen langsung (walk-in). Langkah ini dinilai krusial, terutama bagi kalangan pencari kerja yang masih memiliki keterbatasan akses teknologi atau lebih siap menghadapi proses rekrutmen secara tatap muka.

“Banyak warga yang merasa lebih percaya diri saat bisa berbicara langsung dengan HRD. Job fair seperti ini bisa menjadi jembatan bagi mereka,” ujar salah satu pengunjung pada edisi tahun sebelumnya.

Aksesibilitas dan Informasi Terbuka

Pemprov DKI melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi memastikan bahwa informasi acara disebarkan luas melalui kanal resmi dan media sosial, termasuk akun Instagram @disnakertrans_dki. Tak hanya itu, acara ini juga dirancang untuk ramah disabilitas, yang artinya perusahaan peserta juga diminta membuka peluang kerja setara tanpa diskriminasi.

Peserta cukup hadir membawa CV dan dokumen pendukung untuk dapat langsung melamar pekerjaan ke booth perusahaan pilihan mereka. Format ini memungkinkan pencari kerja melakukan pendekatan aktif, sekaligus mendapat gambaran langsung tentang dunia kerja yang terus berkembang.

Sumber: tribunnews.com